JAYAPURA – Menjelang pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua definitif, Penjabat Gubernur Papua, Agus Fatoni, meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk tetap solid, profesional, dan fokus pada pelayanan publik. Ia menegaskan bahwa masa transisi kepemimpinan harus berjalan tertib tanpa mengganggu kinerja pemerintahan.

“Kita semua harus tetap bekerja maksimal dan menjaga iklim kerja yang kondusif. Siapa pun pemimpinnya nanti, ASN harus loyal dan profesional dalam melayani masyarakat,” ujar Fatoni usai apel gabungan ASN di Jayapura, Senin (6/10/2025).

Menurut Fatoni, Pemerintah Provinsi Papua saat ini masih menunggu kepastian waktu pelantikan dari pemerintah pusat. Rencana awal dijadwalkan pada 8 Oktober 2025, namun jadwal tersebut dapat menyesuaikan agenda Presiden. 

“Kita masih menunggu kepastian waktu pelantikan. Rencananya tanggal 8 Oktober, tapi belum ada tanggal pasti karena menyesuaikan jadwal Presiden,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa perubahan kepemimpinan merupakan hal yang wajar dalam sistem pemerintahan. Karena itu, ASN diminta tetap menjaga komitmen dan tanggung jawab terhadap tugas pelayanan publik yang telah berjalan.

Sebelumnya, DPR Papua melalui rapat paripurna telah menetapkan Mathius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih periode 2025–2030. ***